‘Ku tatapkan mata hatiku pada penjuru waktu
‘Ku lampiaskan tanya jiwaku pada yang kujumpai Ada apa dalam getar hatiku ?
Bila bertemu satu angan yang terbayang ada rasa kian meronta, hendak mencari penawar hati.
Akankah getar hatiku membawa asa ?.
Dimana … ?
Karena asaku adalah hidupnya jiwaku.
Langkah demi langkah ayunan hatiku berpijak, menelusuri gugusan masa hidupku ;
‘Ku rasakan getar-getar penuh misteri, - seperti jalur seorang musafir, menyusuri jalan berpasir .. berkerikil .., kadang berbatu.
Perjuangan, Laskar cinta di medan sunyi angan menggapai namun tiada membekas hampa sebuah raihan kandas dalam bidikan, sebuah perang sunyi di belantara gundahnya hati.
.. cinta kugapai, tiada kudapat, rinduku …, ‘bak peluru tiada bermusuh. Kini laskar cinta kesunyian di medan laga,
kutatap – sepertinya … perang ini sebuah perjalanan panjang.
Haruskah ‘ku lalui seorang diri...........????
atau diam termenung berteman kalut sehingga asaku habis merenungi penjuru waktu yang hanya terpena di hati.
Haruskah ‘ku lalui seorang diri … ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar